Optimalkan Pompanisasi, Rakor PAT Digelar di Serang - Banten
Kementerian Pertanian terus berupaya melakukan percepatan Perluasan Areal Tanam (PAT) melalui program pompanisasi dan irigasi pompa (Irpom) dalam mendukung peningkatan produksi pangan nasional.
Pada Jumat (23/08/2024) bertempat di Ballroom Hotel Aston Serang digelar Rapat Koordinasi PAT yang dihadiri oleh Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Andi Nur Alamsyah, STP, MT , Tenaga Ahli Menteri Bidang Pemanfaatan Sumber Daya Lahan Marginal Dr. Anny Mulyani, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Dr. Ir. Agus M Tauchid S, M.Si, Kepala BPSIP Banten Dr. Ismatul Hidayah, SP, MP, Kepala Dinas Pertanian se kabupaten/kota Provinsi Banten, dan perwakilan Kodim lingkup wilayah Banten.
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian dalam arahannya menjelaskan bahwa pompa mengambil posisi penting untuk mengamankan ketahanan pangan nasional. Pompanisasi dan irpom telah berhasil mengantisipasi kondisi iklim yang sangat ekstrim sekaligus mengangkat produksi sebanyak 98%. “Kami akan terus melakukan inovasi dan perbaikan. Dikarenakan masih banyaknya lahan tadah hujan yang jauh dari sumber energi seperti bensin dan solar, kedepannya perlu dikembangkan inovasi yang semakin memudahkan bagi petani, seperti pompa yang tidak hanya mengandalkan solar dan bensin saja, tetapi bisa menciptakan alat-alat yang lebih canggih, efektif dan efisien,” ujar Andi Nur.
Selain itu, Andi NurAlam Syah, STP, MT, juga menyampaikan terkait beberapa program ke depan yang akan diusung oleh Ditjen PSP yaitu: 1) Program listrik masuk sawah yang direncanakan untuk memfasilitasi penggunaan alat-alat mesin pertanian yang menggunakan sumber energi listrik, 2) Program Kredit Usaha Alsintan, ke depannya syarat pemerintah daerah untuk bisa mengajukan bantuan alat dan mesin harus memenuhi target kredit usaha alsintan.
Tenaga Ahli Menteri, Dr. Anny Mulyani mengungkapkan, semua instansi terkait harus saling bersatu padu untuk mendorong PAT dan mengoptimalkan bantuan yang ada.
Pada sesi diskusi yang dipimpin oleh Kepala BPSIP Banten, Dr. Ismatul Hidayah., SP., MP diperoleh hasil bahwa saat ini semua pihak harus bersinergi untuk meningkatkan produksi pertanian terutama produksi padi, diharapkan semua pihak terus mengawal kegiatan PAT melaui pompanisasi dan irigasi perpompaan.